Menteri Dalam Negeri (Mendagri) medusa88 alternatif Tito Karnavian mengevaluasi kinerja empat Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua dalam sebuah rapat koordinasi yang digelar awal pekan ini. Ia menyoroti secara khusus rendahnya pendapatan daerah dan lambatnya realisasi belanja pemerintah di wilayah-wilayah baru tersebut.

Empat DOB yang dievaluasi meliputi Provinsi Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya. Tito meminta para penjabat gubernur dan kepala dinas segera memperbaiki tata kelola anggaran agar pembangunan di wilayah tersebut bisa berjalan optimal.

“Kita sudah salurkan dana dari pusat, tapi realisasi belanjanya masih sangat rendah. Kalau dana tidak dibelanjakan, roda ekonomi tidak bergerak,” tegas Tito dalam rapat tersebut.

Ia juga menekankan pentingnya daerah meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), meskipun daerah baru masih sangat bergantung pada dana transfer pusat. Menurutnya, pemerintah daerah tetap harus menggali potensi lokal yang bisa menghasilkan pemasukan, seperti sektor pariwisata, pertanian, dan perikanan.

Dalam kesempatan itu, Mendagri juga menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas SDM birokrasi. Ia meminta agar kepala daerah mempercepat rekrutmen ASN dan pelatihan teknis agar pelayanan publik di DOB bisa berjalan dengan baik.

Evaluasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya pemerintah memastikan DOB di Papua berkembang secara berkelanjutan dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat. Tito menegaskan bahwa pemerintah pusat akan terus memantau kinerja DOB agar pembangunan di Tanah Papua tidak tertinggal dari daerah lain.

Dengan evaluasi rutin, pemerintah berharap percepatan pembangunan dan pelayanan publik di DOB Papua dapat berjalan lebih efektif dan merata.

By admin